THE RELATIONSHIP BETWEEN TYPE 2 DIABETES MELLITUS AND DECREASED COGNITIVE FUNCTION IN THE ELDERLY AT THE RAWABUNTU HEALTH CENTER, TANGERANG SELATAN, 2021 THE RELATIONSHIP BETWEEN TYPE 2 DIABETES MELLITUS AND DECREASED COGNITIVE FUNCTION IN THE ELDERLY AT THE RAWABUNTU HEALTH CENTER, TANGERANG SELATAN, 2021
Keywords:
Type 2 diabetes mellitus, cognitive function, Mini Mental State Examination (MMSE)Abstract
Introduction: As humans age, it will have an impact on decreasing brain ability. The high risk of vascular dysfunction in people with type 2 diabetes mellitus is believed to be the cause of the increased risk of dementia and cognitive dysfunction. Purpose: The purpose of knowing the relationship of type 2 diabetes mellitus with decreased cognitive function in the elderly in the area of Puskesmas Rawabuntu South Tangerang 2021. Method: The design of this study was an analytic observational study with a cross-sectional approach using the Chi-Square Test. The sample of this research is 56 respondents using quota sampling technique. Result: The results of this study indicate that the number of respondents who suffer from type 2 diabetes is the same as those who do not suffer from type 2 diabetes (N, 50%). Most of the respondents experienced a decrease in severe cognitive function, especially in patients with type 2 diabetes (N, 39.4%).
Downloads
References
Ambarwati dan Wulandari. 2010. Asuhan Kebidanan Nifas, Yogyakarta : Mitra Cendikia Press. Adriyani, A, (2013). Panduan Kesehatan Wanita, Suarakarta : As-Salam Publisher.
Amtonis, I & Fata, U.H. (2014).The Effect of Brain Gym to theImprovement of Cognitive Function.Jurnal Ners dan Kebidanan Vol 1, No. 2, Juli 2014.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Kesehatan RI.2013, Riset Kesehatan Dasar, Kemenkes RI, Jakarta.
Bennett,P,(2008).EpidemiologyofTyp e2DiabetesMillitus.Philadelphia: Lippincott William&Wilkins.; 43( 1): 544-7.
Chadisya, Lumongga Azma (2018). “ Hubungan Antara Diabetes Militus Tipe 2 dengan Fungsi Kognitif Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan. Skripsi Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatra Utara.
Dayamaes, Rizhsky, (2014). Gambaran Fungsi Kognitif Klien Usia Lanjut di Posbindu Rosella Legoso Wilayah Kerja Puskesmas Ciputat Timur Tangerang Selatan Tahun 2013. Skripsi Universitas Islam Nasional.
Ernawati.(2013). Pelaksanaan Keperawatan Diabetes Militus Terpadu.Jakarta : Mitra Wacana Medika
Erwanto, Rizky, Dkk, (2017). Efektifitas Arta Therapy dan Brain Gym Terhadap Fungsi Kognitif Lansia.Vol 10, No 2.Jurnal Kesehatan.
Fatimah, Restiana Noor, (2015). Diabeters Melitus Tipe 2. Medical Faculty, Lampung University.
Festi, Pipit, (2013). Pengaruh Brain Gym Terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif Lansia di Karang Wrdha Peneleh Surabaya.Jurnal Ilmiah.FIK UM Surabaya.
Firdaus Riza. (2020). Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Status Anemia dengan Fungsi Kognitif pada Lanjut Usia. Faletehan Health Journal, 7 (1)(2020) 12-17.
Gartinah, dkk. Keperawatan dan Praktik Keperawatan, Jakarta: PPNI. Himma Khairani, Indi, (2011).
Korelasi Antara Nilai Ankle Brachial Index Dengan Status Kognitif Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Lanjut Usia. Artikel Ilmiah.Universitas Diponegoro.
Jannah.(2011). Konsep Keperawatan Praktis, Jakarta : Salemba Medika.
Jilao Mareeya. (2017). Tingkat kepatuhan penggunaan obat antidiabetes oral pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Koh-Libong Thailand. Skripsi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang 2017.
Kodl, C. T., & Seaaquist, E. R. (2008).Cognitive dysfunction and diabetes mellitus. Endocrine reviews, 29(4), 494-511.
Koekkoek, P. S., Kappelle, L. J., van den Berg, E., Rutten, G. E., & Biessels, G. J. 2015, Cognitive function in patients with diabetes mellitus: guidance for daily care. The Lancet Neurology, 14(3), 329-340.
Masi GNM.& Mulyadi, (2017). Hubungan Pola Aktivitas Fisik dan Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Militus Tipe 2 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Pancaran Kasih Gmim Manado.e-journal Keperawatan (e-Kp) Volume 5 Nomor 1, 32 Oktober 2017.
Monica L, Dkk, (2015). Hubungan Kadar Gula Darah Tidak Terkontrol dan Lama Menderita Diabetes Mellitus Dengan Fungsi Kognitif Pada Subyek Diabetes Melitus Tipe 2.Vol3, No 1. Jurnal E-Clinic.
Notoatmodjo, Soekidjo, (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo, (2018). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Nugroho, Faizal Armando and Purwoko, Yosef, (2011). Faktor- Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Status Kognitif Pada Penderita Diabates Mellitus Tipe 2 Lanjut Usia. Undergraduate thesis, Faculty of Medicine.
Nugroho, Bhaskoro, Dkk, (2016). Gula Darah Tidak Terkontrol Sebagai Faktor Risiko Gangguan Fungsi Kognitif pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Usia Dewasa Menengah. Journal Ilmiah, Fakultas Kedokteran. Universitas Udayana.
Nunik Andari, Fatsiwi, Dkk, (2018). Perbedaan Efektivitas Senam Otak Terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif Antara Lansia Laki-laki dan Perempuan.Jurnal Keperawatan Silampari.Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Nursalam.(2014) Konsep Asuhan Keperawatan, Yogyakarta :Diffa Press
Padila.(2013). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Nuha Medika
PERKENI (2015) Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Millitus tipe 2 di Indonesia. Jakarta. PB PERKENI.
Potter & Perry.(2016). Buku Ajar Pundamental Keperawatan :Konsep, Proses,dan Praktik, Jakarta : EEG.
Rasyid Al Iqbal & dkk.(2017). Hubungan Faktor Resiko dengan Fungsi Kognitif Pada Lanjut Usia Kecamatan Padang Panjang Timur Kota Padang Panjang.Jurnal Kesehatan Andalas. 2017, 6(1).
Rilianto, B. (2015), Mild Cognitive Impairment (MCI): Transisi dari Penuaan Normal Menjadi Alzheimer. CDK, 42(5), 341-344
Salim, I. O. 2016, Hubungan Kadar Glukosa Darah sewaktu dan Gangguan Fungsi Kognitif pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Purnama Pontianak.Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura,2(1).
SDKI, DPP & PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: definisi dan indikator diagnostik. (Edisi 1).Jakarta DPPPPNI.
Seyfahddini, R. (2006). Ti: Cognitive function in diabetes mellitus patients. American journal of Apllied Sciences, 3(1), 1682-1684.
Syahlani, Ahmad, dkk, (2016). Hubungan Diabetes Millitus Dengan Kadar Ureum Kreatinin di Poliklinik Geriatri RSUD Ulin Banjarmasin. Jurnal Dinamika Kesehatan Vol.7 No.2
Setiawan, R. A. (2014) Pengaruh Senam Otak Dengan Fungsi Kognitif Lansia Demensia Di Panti Wredha Darma Bakti Kasih Surakarta: STIKES Kusuma Husada Surakarta.
Sundariyati, I. G. A. H., Ratep, N., & Westa, W. (2014), Gambaran Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Kognitif pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kubu II Januari- Februari2014.
Sulistyawati, (2013). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas, Yogyakarta : Andi Offset.
Totting, Satrianti, dkk, (2017). Hubungan Diabetes Melitus Dengan Gangguan Fungsi Kognitif Post Stroke Iskemik di Rumah Sakit Bethesda. Artikel Penelitian, Jurnal Kesehatan. Universitas Andalas.
Tri Andani, Feni, (2016). Pengaruh Senam Otak Terhadap Kejadian Demensia Pada Lansia di Balai Pelayanan Sosial Trensa Werdha Yogyakarta Unit Budi Luhur Kasongan Bantul. Naskah Publikasi Disertasi. Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Tsalissavrina, Iva, dkk, (2018). Hubungan Lama Terdiagnosa Diabetes dan Kadar Glukosa Darah Dengan Fungsi Kognitif Penderita Diabetes Tipe 2 Di Jawa Timur.Jurnal Action: Aceh Nutrition Journal, Mei 2018; 3(1):28-33.
Widiastuti, Meliana, (2013). Pengaruh Brain Gym Terhadap Fungsi Kognitif pada Populasi Lanjut Usia di Dusun Ngebel Yogyakarta. Naskah Publikasi Disertasi. STIKES Jendral Achmad Yani Yogyakarta.
Wijianto, dkk, (2017).Pengaruh Pemberian Brain Gym Terhadap Peningkatan Koordinasi Gerak pada Lansia di Posyandu Lansia Lestari Idaman Pulosari Jaten Karanganyar. The 6 th Urecol 2017. Universitas Muhammadiyah Magelang.
Wreksoatmodjo, B. R. (2014), Beberapa kondisi fisik dan penyakit yang merupakan factor risiko gangguan fungsi kognitif. CDK-212, 41(1), 25-32.
Yudia, N., Syahfrita, Y., & Machmud, R. 2017, Perbedaan Fungsi Kognitif Antara Pasien Diabetes Militus Tipe 2 dan Non Diabetes Militus di RSUP DR M Djamil Padang. Jurnal kesehatan andalas, 6(2), 311-317.
Yunus, Bahri. (2015). ” Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Lama Penyembuhan Luka Pada Pasien Ulkus Diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makasar Tahun 2014. Skripsi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Uin Alauddin Makassar 2015
Downloads
Published
Versions
- 2023-01-25 (3)
- 2023-01-24 (2)
- 2023-01-03 (1)


